Pengantar Geografi

                  

A. Pengertian Geografi 
    Istilah geografi pertama kali dikemukakan oleh ERATOSTHENES . Geografi berasal dari kata  GEO yang berarti bumi dan GRAFI / GRAPHEIN yang berarti gambaran . Jadi secara bahasa geografi adalah ilmu pengetahuan yang mengambarkan keadaan bumi .
        Dahulu geografi bernama ilmu bumi , penamaan ilmu bumi ini dirasa terlalu sempit karena hanya mempelajari bumi , maka sesuai dengan perkembangan dan kemajuan penamaan ilmu bumi berubah menjadi geografi yang dinilai lebih sesuai karena yang di pelajari geografi tidak hanya bumi tetapi adalah GEOSFE ( perlapisan bumi ) yang terdiri dari lima ( 5 ) lapisan yaitu : atmosfer , hidrosfer , litosfer , biosfer dan antroposfer .
        Berikut ini merupakan pengertian geografi yang dikemukakan oleh pakar-pakar geografi dari masa ke masa. analisis dan fahami pengertiannya untuk mempermudah mempelajarinya.

1.  Prof. Bintarto : Geografi mempelajari hubungan kausal gejala-gejala di muka bumi dan peristiwa-peristiwa yang terjadi di muka bumi baik yang fisikal maupun yang menyangkut mahkluk hidup beserta permasalahannya, melalui pendekatan keruangan, ekologikal dan regional untuk kepentingan program, proses dan keberhasilan pembangunan.
2.  Claudius Ptolomeus : mempelajari hal, baik yang disebabkan oleh alam atau manusia dan mempelajari akibat yang disebabkan dari perbedaan yang terjadi itu.
3. Erastothenes : geografi berasal dari kata geographica yang berarti penulisan atau penggambaran mengenai bumi.
4.  Ellsworth Hunthington: memandang manusia sebagai figur yang pasif sehingga hidupnya dipengaruhi oleh alam sekitarnya.
5.  Erastothenes : geografi berasal dari kata geographica yang berarti penulisan atau penggambaran mengenai bumi.
6.  Claudius Ptolomaeus: geografi adalah suatu penyajian melalui peta dari sebagian dan seluruh permukaan bumi.
7.  John Mackinder (1861-1947): seorang pakar geografi memberi definisi geografi sebagai satu kajian mengenai kaitan antara manusia dengan alam sekitarnya.
8.   Ekblaw dan Mulkerne : mengemukakan, bahwa geografi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari bumi dan kehidupannnya, mempengaruhi pandangan hidup kita, makanan yang kita konsumsi, pakaian yang kita gunakan, rumah yang kita huni dan tempat rekreasi yang kita nikmati.
9.   Preston E. James: mengemukakan geografi berkaitan dengan sistem keruangan, ruang yang menempati permukaan bumi. Geografi selalu berkaitan dengan hubungan timbal balik antara manusia dan habitatnya.
10.  Ullman (1954) : Geografi adalah interaksi antar ruang.
11.   Maurice Le Lannou (1959):  mengemukakan bahwa Objek study geografi adalah kelompok manusia dan organisasinya di muka bumi.
12.  Paul Claval (1976) : berpendapat bahwa Geografi selalu ingin menjelaskan gejala gejala dari segi hubungan keruangan.
13.  (seminar dan lokakarya) Ikatan Geografi Indonesia (IGI) di Semarang tahun 1988 : Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang kewilayahan dan kelingkungan dalam konteks keruangan.
14.  UNESCO (1956) : mendifinasikan geografi sebagai: 1. satu agen sintesis; 2. satu kajian perhubungan ruang; 3. sains dalam penggunaan tanah.
15.  William Hughes: geografi adalah ilmu, suatu hal yang tidak nama belaka, tapi dari argumen dan alasan, sebab dan akibat
16.  James Fairgrive (1966): Geografi memiliki nilai edukatif yang dapat mendidik manusia untuk berpikir kritis dan bertanggung jawab terhadap kemajuan-kemajuan dunia. Ia juga berpendapat bahwa peta sangat penting untuk menjawab pertanyaan “di mana” dari berbagai aspek dan gejala geografi.
17.  Frank Debenham (1950) : Geografi adalah ilmu yang bertugas mengadakan penafsiran terhadap persebaran fakta, menemukan hubungan antara kehidupan manusia dengan lingkungan fisik, menjelaskan kekuatan interaksi antara manusia dan alam.
18.  Strabo (1970) : Geografi adalah erat kaitannya dengan faktor lokasi, karakterisitik tertentu dan hubungan antar wilayah secara keseluruhan. Pendapat ini kemuadian di sebut Konsep Natural Atrribut of Place.
19.  Jhon Alexander : Geografi merupakan disiplin ilmu yang menganalisis variasi keruangan dalam veriabel kawasan-kawsandan hubungan antar variabel – variabel keruangan.
20.  Harstone : Geografi adalah sebuah ilmu yang menampilkan relitas deferensiasi muka bumi seperti apa adanya, tidak hanya dalam arti perbedaan-perbedaan dalam hal tertentu, tetapi juga dalam arti kombinasi keseluruhan fenomena di setiap tempat, yang berbeda dari keadaanya di tempat lain.
21.  Bernard Varen (1622–1650) :  atau lebih dikenal dengan Varenius adalah seorang geograf asal Jerman. Anehnya, dia adalah lulusan Ilmu Kedokteran Universitas Leiden, Belanda. Dalam bukunya, Geographia Generalis, ia mengatakan bahwa geografi adalah campuran dari matematika yang membahas kondisi Bumi beserta bagian-bagiannya juga tentang benda-benda langit lainnya.
22.  Immanuel Kant (1724–1821) : Selain sebagai seorang geograf, Kant juga seorang filsuf. Kant tertarik pada geografi karena menurutnya ilmu itu dekat dengan filsafat. Semua gagasan Kant tentang hakikat geografi dapat ditemukan dalam buku Physische Geographie yang ditulisnya. Menurutnya, geografi adalah ilmu yang objek studinya adalah benda-benda, hal-hal atau gejala-gejala yang tersebar dalam wilayah di permukaan Bumi.
23.  Alexander von Humboldt (1769–1859) : Pada mulanya Humboldt adalah seorang ahli botani. Ia tertarik geografi ketika ia mulai mempelajari tentang batuan. Ia diakui sebagai peletak dasar geografi fisik modern. Ia menyatakan geografi identik atau serupa dengan geografi fisik. Ia menjelaskan bagaimana kaitan Bumi dengan Matahari dan perilaku Bumi dalam ruang angkasa, gejala cuaca dan iklim di dunia, tipe-tipe permukaan Bumi dan proses terjadinya, serta hal-hal yang berkaitan dengan hidrosfer dan biosfer.
24.  Karl Ritter (1779–1859) : Seperti halnya Humboldt, Ritter juga dianggap sebagai peletak dasar geografi modern. Profesor geografi Universitas Berlin ini mengatakan bahwa geografi merupakan suatu telaah tentang Bumi sebagai tempat hidup manusia. Hal-hal yang menjadi objek studi geografi adalah semua fenomena di permukaan Bumi, baik organik maupun anorganik yang berkaitan dengan kehidupan manusia
25.  Friederich Ratzel (1844–1904) : Ratzel adalah guru besar geografi di Leipzig. Ia mengemukakan konsep geografi dalam bukunya yang berjudul Politische Geographie. Konsep itu diberi nama Lebensraum yang artinya wilayah geografis sebagai sarana bagi organisme untuk berkembang. Ia melihat suatu negara cenderung meluaskan Lebensraum-nya sesuai kekuatan yang ia miliki
26.  Paul Vidal de la Blache (1845–1918) : geografi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari bagaimana proses produksi dilakukan manusia terhadap kemungkinan yang ditawarkan oleh alam.
27.  Daldjoeni : Nama Daldjoeni dikenal karena buku-bukunya yang membahas hal-hal yang berkaitan dengan geografi. Menurutnya, geografi merupakan ilmu pengetahuan yang mengajarkan manusia mencakup tiga hal pokok, yaitu spasial (ruang), ekologi, dan region (wilayah). Dalam hal spasial, geografi mempelajari persebaran gejala baik yang alami maupun manusiawi di muka Bumi. Kemudian dalam hal ekologi, geografi mempelajari bagaimana manusia harus mampu beradaptasi dengan lingkungannya. Adapun dalam hal region, geografi mempelajari wilayah sebagai tempat tinggal manusia berdasarkan kesatuan fisiografisnya
28.  Whiple : Geografi mulai dari adanya perbedaan bentang alam (terkait dengan variasi wilayah alamiah) berpengaruh pada proses terbentuknya suatu mata pencaharian. Kondisi ini menimbulkan penyebaran mata pencaharian yang secara langsung terkait dengan jumlah penduduk yang bekerja pada tiap mata pencaharian
29.  J. Warman : Konsep esensial yang diungkapkan oleh J. Warman adalah:
a. Kewilayahan.
b. Lapisan hidup atau     biosfer.
c. Manusia sebagai faktor ekologi dominan.
d. Globalisme atau Bumi sebagai planet.
e. Hubungan antarareal
f.  Persamaan antarareal.
g. Perbedaan antarareal.
h. Keunikan areal.
i.  Persebaran areal.
j.  Lokasi relatif.
k. Keunggulan komparatif.
l.  Perubahan yang kontinu.
m.Sumber daya dibatasi secara budaya.
n. Penyajian kenampakan permukaan Bumi pada bidang datar 


B. Objek Geografi
        Obyek  geografi ada 2 , yaitu  :
        1 . Obyek Material geografi  adalah yang dikaji dalam study geografi .
             Apa itu yang dikaji dalam geografi , adalah  Geosfer ( perlapisan bumi ) . Geosfer 
             ini terdiri dari lima (5) lapisan , yaitu :
             1 . Litosfer (lapisan batuan)        4 . Biosfer (lapisan kehidupan / flora-fauna)
             2 . Hidrosfer (lapisan air)            5 . Atmosfer (lapisan udara)  
             3 . Antroposfer (lapisan manusia) yang merupakan tema sentral
             
        2 . Obyek Formal geografi adalah metode atau pendekatan yang digunakan
             dalam mengkaji suatu masalah yang berkaitan dengan objek material.
                    Obyek formal geografi memberikan  jawaban atas pertanyaan tentang, 
             What (apa), Where (dimana) , How Much (berapa) , Why (mengapa) , How  
             (bagaimana) , When (kapan) dan Who (siapa) dari berbagai gejala geografi di   
             permukaan bumi . contohnya “mengapa longsor itu terjadi?”


C. Ruang Lingkup Geografi
                   Karena yang dipelajari dalam geografi terlalu luas , untuk mempermudah 
        dalam memahaminya, geografi dibagi menjadi tiga (3) ruang lingkup, yaitu 
        geografi fisik (alam), geografi sosial (manusia), dan geografi teknik.
        A . Geografi fisik ( alam ) terdiri dari :
             1 . Hidrologi          : Ilmu yang mempelajari perairan darat
             2 . Oseanologi      : Ilmu yang mempelajarisifat fisik dan kimia air laut
             3 . Klimatologi      : Ilmu yang mempelajari Iklim
             4 . Meteorologi     : Ilmu yang mempelajari Cuaca
             5 . Vulkanologi     : Ilmu yang mempelajari gunung api
             6 . Seismologi      : Ilmu yang mempelajari gempa bumi
             7 . Kartografi        : Ilmu yang mempelajari peta
             8 . Geodesi           : Ilmu yang mempelajari pengukuran tanah
             9 . Planologi         : Ilmu yang mempelajari perencanaan kota
             10.Geomorfologi : Ilmu yang mempelajari bentuk-bentuk muka bumi
             11.Astronomi       : Ilmu yang mempelajari benda-benda langit
             12.Geologi            : Ilmu yang mempelajari struktur, komposisi, sejarah dan 
                                               proses perkembangan bumi
             13.Biogeografi    : Ilmu yang mempelajari penyebaran makhluk hidup secara 
                                               geografis di permukaan bumi
             14.Geofisika        :  Ilmu yang mempelajari sifat-sifat bumi bagian dalam dengan 
                                               metode fisika (seperti gravitasi, medan magnet dan lain-lain)

        B . Geografi Sosial terdiri dari :
             1 .Geografi manusia    : Ilmu yang mempelajari  aspek social , ekonomi  dan 
                                                         budaya penduduk
             2 .Antropogeografi       : Ilmu yang mempelajari penyebaran bangsa-bangsa di 
                                                         permukaan bumi dari sudut geografi
             3 .Geografi Politik         : Ilmu yang mempelajari kondisi-kondisi geografis  
                                                         ditinjau dari sudut pandang potitik atau kepentingan 
                                                         Negara
             4 .Geografi Regional    : Ilmu yang mempelajari kawasan tertentu
             5 .Geografi Penduduk : Ilmu yang mempelajari jumlah , penyebaran dan 
                                                         komposisi penduduk
             6 .Geografi Ekonomi    : Ilmu yang mempelajari kegiatan ekonomi  penduduk 
                                                         pada wilayah tertentu 
             7 .Sosiologi                    : Ilmu yang mempelajari struktur social , proses social  
                                                         dan perubahan social
             8 .Geografi Desa          :  Ilmu yang mempelajari  kondisi-kondisi wilayah desa   
                                                         dan masyarakatnya dari sudut geografi
             9 .Geografi Kota          :  Ilmu yang mempelajari  kondisi-kondisi wilayah kota  
                                                        dan masyarakatnya dari sudut geografi
                                                   
        C . Geografi Teknik :
             1 . Sistem Informasi Geografi ( SIG ) adalah teknik penyajian informasi 
                   dengan cara overlay sejumlah peta tematik melalui basis computer 
                   sehingga mengahasilkan informasi baru dalam setiap produk 
                  dan analisisnya .
     2 .  Penginderaan  Jauh ( Indraja ) adalah ilmu dan seni untuk mendapatkan 
                   informasi mengenai  obyek , daerah , atau gejala dengan menganalisis
                  data yang diperoleh dengan menggunakan  alat  atau wahana tanpa kontak 
                  langsung  terhadap obyek , daerah atau gejala yang di kaji.
                
D. Prinsip Geografi
                  Untuk memahami konsep geografi, coba anda keluar kelas untuk melihat lahan kosong yang ada di sekitar halaman sekolah anda. Menurut pendapat anda lahan kosong tersebut cocok untuk apa ?
                  Setiap orang mungkin berbeda pendapat tentang penggunaan lahan kosong tersebut ada yang berpendapat untuk lapangan olah raga, untuk kantin dan untuk out bond . Jawaban yang berbeda  tersebut berangkat dari konsep yang berbeda tentang lahan kosong. Seorang ahli geografi sebelum berpendapat akan melihat dulu luas lahan kosong, letak lahan kosong tersebut apakah dekat atau jauh dengan jalan raya.
                 Contoh kedua adalah jika ada sungai di sekitar rumah anda tercemar, pasti banyak pendapat tentang hal ini, misal ada yang berpendapat bahwa pencemaran tersebut akibat kurangnya kesadaran warga dalam membuang sampah , ada yang mengatakan pencemaran tersebut akibat limbah pabrik dan pencemaran tersebut  akibat kurangnya penegakan supremasi hukum.
                 Pada contoh pertama  perbedaan tersebut disebabkan oleh pertimbangan yang berbeda. Di dalam mempertimbangkan hal tersebut ada yang memakai konsep nilai guna, yaitu ada yang memandang lebih baik  untuk lapangan olah raga karena mungkin sangat cocok dan nyaman, sedang yang berpendapat cocok untuk kantin, InsyaAllah laku keras karena lokasinya di sekolah sedang yang berpendapat cocok untuk out bond karena lokasinya sangat menantang.
                 Pada kasus kedua , yaitu adanya sungai yang tercemar kita berpendapat pasti ada yang mencemarinya , tidak mungkin sungai tiba-tiba tercemar pasti ada penyebabnya mungkin oleh pabrik yang membuang limbah ke sungai . Keterkaitan antara sungai yang tercemar dengan pabrik memiliki keterkaitan ruang, atau interaksi dan interdependensi .
                 Adanya nilai guna, keterkaitan ruang, interaksi, interdependensi  adalah termasuk konsep geografi. 
         Menurut Nursid Sumaatmadja , konsep geografi adalah pola abstrak yang berkenaan dengan gejala-gejala konkret tentang geografi .

         Konsep geografi ada banyak, tetapi pada hakekatnya hanya ada dua ( 2 ) , yaitu :
         1 . Konsep geografi Denotatif adalah konsep yang dapat menjelaskan pengertian 
              gejala geografi berdasarkan definisi.
              Contoh : Erosi merupakan proses pelepasan dan pemindahan massa batuan 
              secara alami dari suatu tempat ke tempat lain oleh suatu zat pengangkut yang 
              bergerak di atas permukaan bumi .

         2 . Konsep geografi Konotatif adalah konsep yang memiliki arti yang lebih luas 
              dibandingkan dengan arti secara harfiah .Didalamnya menyangkut semua aspek 
              yang berhubungan dengan konsep yang dibahas antara lain persebarannya, factor 
              pendorongnya, jenisnya, dan proses pembentukannya .
                      Konsep geografi bermanfaat untuk membimbing kita dalam berfikir dari sudut     
              pandang geografi .

A . Konsep Geografi menurut IGI
     1.  Konsep Lokasi merupakan konsep utama dalam menjawab pertanyaan (where).    
          Konsep lokasi juga mengandung pengertian bahwa lokasi berpengaruh  
          terhadap harga atau nilai sesuatu yang ada di permukaan bumi .
          Contoh : Rumah mewah dijual harganya jatuh , karena lokasi rumah  
          tersebut dekat kuburan .
          Lokasi terbagi atas lokasi absolut dan lokasi relatif.
          Lokasi absolut adalah lokasi yang tetap terhadap sistem jaring / koordinat (letak 
          astronomis),
          Lokasi relatif adalah lokasi yang dipengaruhi daerah sekitarnya (letak geografis)

     2.  Konsep jarak merupakan konsep yang berkaitan dengan kehidupan sosial, 
          ekonomi dan pertahanan . Konsep jarak mengandung pengertian juga 
          bahwa jarak juga berpengaruh terhadap harga dan nilai barang.
          Contoh : Harga produk pertanian jadi lebih mahal jika harus diangkut ke pasar  
          yang jaraknya jauh.
               Harga tanah semakin mahal jika letaknya dekat kota atau dekat jalan raya.
          Jarak terbagi atas jarak absolut dan jarak relatif.
          Jarak absolut adalah jarak yang sebenarnya ditarik lurus antara dua titik,
          Jarak relatif adalah jarak yang didasarkan atas pertimbangan waktu dan 
          kemudahan transportasi. ( misal jarak Bogor – Jakarta ditempuh hanya 30 
          menit lewat jalan tol )

    3.  Konsep Keterjangkauan (accessibility) adalah mudah dijangkau atau tidaknya     
         suatu tempat
         Contoh : Bogor – Jakarta lebih mudah dijangkau dari pada Bogor – Bandung .

    4.  Konsep pola menitikberatkan pada pola keruangan baik alami maupun sosial
         budaya. Konsep pola juga mengandung pengertian bahwa konsep pola adalah 
         sesuatu yang berulang sehingga menampakkan suatu bentuk tertentu yang 
         konsisten .
         Contoh : Pola permukiman penduduk memanjang sepanjang sungai.

     5. Konsep Morfologi menjelaskan bentuk-bentuk muka bumi ( dataran rendah, 
         dataran tinggi, pegunungan, rawa, bukit, gunung dan lain-lain )
         Dengan konsep morfologi kita akan mudah mengetahui potensi suatu lahan.
         Contoh : adalah salah kalau kita membangun rumah di daerah rawa, karena 
         rawa adalah daerah yang rendah sehingga bisa mengakibatkan kebanjiran .

     6. Konsep Aglomerasi  adalah pengelompokan / konsentrasi .
         Contoh :
         1 . Masyarakat di kota cenderung mengelompok bertempat tinggal di perumahan
         2 . Masyarakat di desa cenderung mengelompok bertempat tinggal di dataran 
              rendah yang subur
         3 . Adanya  Pecinan dan kampung Jawa
  
     7. Konsep nilai kegunaan berarti nilai di suatu tempat mempunyai nilai guna yang 
         berbeda didasarkan atas fungsinya. Jadi, nilai guna bersifat relatif.
         Contoh: daerah dataran banjir memiliki nilai kegunaan yang rendah sebagai lokasi     
         pemukiman, tetapi bagi penjual jasa gerobak nilai gunanya tinggi.

     8. Konsep interaksi dan interdependensi merupakan konsep yang berkaitan  
         dengan  hubungan saling ketergantungan antar dua tempat.
         Contoh : antara desa dan kota sekitarnya terjadi saling keterkaitan dan 
         ketergantungan
  
     9. Konsep diferensiasi area merupakan konsep yang mengintegrasikan fenomena 
         menjadi suatu tempat atau wilayah yang mempunyai corak tersendiri sebagai daerah.
         Contoh : perumahan padat atau perumahan jarang.

    10.Konsep keterkaitan keruangan merupakan konsep yang menunjukkan derajat keterkaitan antar wilayah, baik alam maupun sosial. ( hampir sama dengan konsep interaksi , tapi beda luasnya saja )
 Contoh :
Tanaman teh berada di pegunungan dan sapi perah berada di daerah sejuk.
 Karena tiap sabtu-minggu banyak orang Jakarta berlibur ke Bandung , maka puncak macet

 Contoh soal
 1.Kondisi Pulau Jawa dengan jumlah penduduk yang padat menyebabkan lahan pertanian sempit.Sedangkan pulau Kalimantan masih memiliki lahan pertanian  yang luas karena jumlah penduduk yang relative sedikit.Sehingga terjadi perpindahan penduduk dari pulau Jawa ke Pulau Kalimantan melalui transmigrasi.Konsep geografi yang berkaitan dengan fenomena itu adalah konsep…. ( UN 2010 )  
 a.pola
 b.lokasi
 c.aglomerasi
 d.keterjangkauan
 e.interaksi

  2.Pada tahun 2006 di Indonesia terjadi peristiwa bencana lumpur panas lapindo yang mengakibatkan masyarakat disekitar daerah tersebut mengalami kerugian moril maupun materi, proses kejadian bencana tersebut dapat dipahami melalui konsep… ( UN 2008 )
a. pola
b. nilai
c. letak
d. aglomerasi
e. morfologi


E. Aspek Geografi


E . Pendekatan Geografi

1 . Pendekatan Keruangan adalah pendekatan yang digunakan untuk mengetahuipersebaran penggunaan ruang yang telah ada dan bagaimana penyediaan ruang yang akan digunakan untuk berbagai kegunaan yang dirancangkan .

Melalui pendekatan keruangan seorang geograf akan meneliti secara mendalam keberadaan suatu rung yang menjadi obyek kajiannya .
Pendekatan keruangan juga mengandung pengertian nilai suatu tempat , jadi nilai suatu tempat bisa strategis atau sebaliknya yaitu terisoler .
Kata kunci pendekatan keruangan adalah fisik yang terdiri dari garis , poin dan bidang

2 . Pendekatan Kelingkungan adalah pendekatan untuk mengetahui hubungan dan keterkaitan  antar unsur yang berada pada suatu lingkungan tertentu , baik antar makhluk hidup maupun antara makhluk hidup dengan lingkungan alamnya .

Pendekatan kelingkungan  juga bisa disebut pendekatan ekologis , karena mempelajari komponen hidup dan komponen tidak hidup di suatu tempat .

3 . Pendekatan Komplek Wilayah adalah pendekatan kombinasi antara pendekatan keruangan dan pendekatan kelingkungan .

Suatu wilayah akan berkembang karena pada hakekatnya suatu wilayah itu mempunyaiunsur pembeda . Perbedaan suatu wilayah di permukaan bumi terjadi karena unsur-unsur dalam ruang berbeda , baik dari segi jumlah maupun mutunya . Akibat adanya perbedaan tersebut  , terjadi proses interaksi  wilayah yang ditujukan untuk menutupi berbagai kekurangan unsur yang tidak terdapat di suatu wilayah .

Misal wilayah desa akan melakukan interaksi dengan wilayah kota untuk memenuhi kebutuhan sekunder dan tersier . Begitu pula sebaliknya wilayah kota akan berinteraksi dengan wilayah desa untuk memenuhi kebutuhan bahan pangan  dan bahan mentah lainnya .

   Contoh soal
  1.Peristiwa alam seperti  tanah longsor di Gunung Leuser (Aceh), merupakan fenomena geosfer yang dapat dikaji melalui pendekatan geografi yang tepat adalah …( UN 2008 )
a. Pendekatan keruangan
b. Pendekatan kelingkungan
c. Pendekatan persebaran
d. Deskripsi dan intelerasi
e. Koronologi dan dependensi

F .Prinsip Geografi
1 . Prinsip Distribusi / Persebaran adalah satu gejala yang tersebar tidak merata di permukaan bumi .
Contoh : Persebaran batubara  di Indonesia tidak berada di setiap wilayah , hal ini disebabkan oleh kondisi formasi batuan  yang berbeda .
2 . Prinsip Interelasi adalah suatu hubungan saling keterkaitan dalam ruang antara gejala yang satu dengan yang lain .
Contoh : Banjir terjadi akibat rusaknya lahan di daerah hulu DAS ( Daerah Aliran Sungai )
3 . Prinsip Deskripsi adalah menggambarkan lebih jauh dari persebaran dan hubungan interelasi antara fakta dan gejala di permukaan bumi .
Prinsip ini dapat ditampilkan dalam bentuk kalimat , peta , diagram , grafik dan tabel .
Contoh : Kerusakan yang terjadi di beberapa DAS di Indonesia sehingga dapat terlihat perbandingannya dan akan memudahkan dalam penentuan skala penanganannya.
4 . Prinsip Keruangan ( Korologi ) adalah lebih menitikberatkan pada analisa , fakta dan masalah geografi dengan menekankan pada penyebaran  , interelasi dan interaksinya dalam ruang .
Ruang adalah permukaan bumi keseluruhan maupun parsial .
Contoh : Kesenjangan pembangunan antara desa dengan kota menyebabkan terjadinya urbanisasi , atau kesenjangan pembangunan antara pulau Jawa dan luar pulau Jawa menyebabkan padatnya penduduk pulau Jawa .
   Contoh soal
  1.Keterkaitan antara faktor yang satu dengan faktor lainya dan terjadi dipermukaan bumi serta tersebar tidak merata dapat dipelajari dengan menggunakan prinsip ….( UN 2008 )
a. Distribusi dan interaksi
b. Interelasi dan distribusi
c. Koronologi dan keruangan
d. Deskripsi dan interelasi
e. Koronologi dan dependensi

G . Aspek Geografi

Aspek geografi ada dua ( 2 ) , yaitu :
1 . Aspek fisik ( alam ) terdiri dari : litosfer , atmosfer , biosfer dan hidrosfer
2 . Aspek sosial  seperti antroposfer

H . Manfaat Geografi Dalam Kehidupan Sehari-Hari
1 .Memetakan persebaran fenomena di permukaan bumi
2 . Penentuan lokasi pertanian , industri dan permukiman .
3 . Penentuan lokasi trasmigrasi
4 . Pengembangan sarana transportasi
5 . Potensi dan pemanfaatan sumber daya
6 . Media pemupukan wawasan kebangsaan
7.  Menyelesaikan masalah sosial dan kemasyarakatan

Share on Google Plus

About geografiana2006

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar